4 research outputs found

    BUKU AJAR FISIKA BERBASIS METAKOGNISI SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR PADA MATERI DINAMIKA PARTIKEL

    Get PDF
    Metakognisi dalam pembelajaran merupakan suatu proses untuk memahamkan kepada peserta didik tentang mengelola diri dalam belajar. Hal ini menjadi penting dan perlu dituangkan dalam bahan ajar. Tujuan penelitian ini adalah  untuk merancang bahan ajar khususnya buku ajar fisika untuk materi dinamika partikel. Jenis penelitian ini adalah Research and Development dengan menggunakan pendekatan 4D. Instrumen yang digunakan adalah angket validasi, angket penilaian, angket untuk respon peserta didik, serta lembar uji keterlaksanaan. Untuk menilai kualitas buku ajar fisika berbasis metakognisi peneliti menggunakan skala likert dan penilaian respon menggunakan skala guttman. Analisis keterlaksanaan buku ajar dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menghasilkan buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi ajar dinamika partikel.  Adapun kualitas buku ajar fisika berdasarkan penilaian expert judgment yakni ahli materi sebesar 3.71, ahli media dengan nilai 3.77, dan penilaian oleh guru fisika denagn nilai 3.32. Nilai tersebut menunjukkan bahwa buku ajar ini dalam kategori sangat baik. Uji keterlaksanaan menunjukkan bahwa secara keseluruhan peserta didik dapat mengasah kemampuan berpikirnya sendiri dengan menggunakan buku ajar fisika berbasis metakognisi dalam proses pembelajaran di kelas.

    BUKU AJAR FISIKA BERBASIS METAKOGNISI SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR PADA MATERI DINAMIKA

    Get PDF
    Metakognisi dalam pembelajaran merupakan suatu proses untuk memahamkan kepada peserta didik tentang mengelola diri dalam belajar. Hal ini menjadi penting dan perlu dituangkan dalam bahan ajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang bahan ajar khususnya buku ajar fisika untuk materi dinamika partikel. Jenis penelitian ini adalah Research and Development dengan menggunakan pendekatan 4D. Instrumen yang digunakan adalah angket validasi, angket penilaian, angket untuk respon peserta didik, serta lembar uji keterlaksanaan. Untuk menilai kualitas buku ajar fisika berbasis metakognisi peneliti menggunakan skala likert dan penilaian respon menggunakan skala guttman. Analisis keterlaksanaan buku ajar dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini menghasilkan buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi ajar dinamika partikel. Adapun kualitas buku ajar fisika berdasarkan penilaian expert judgment yakni ahli materi sebesar 3.71, ahli media dengan nilai 3.77, dan penilaian oleh guru fisika denagn nilai 3.32. Nilai tersebut menunjukkan bahwa buku ajar ini dalam kategori sangat baik. Uji keterlaksanaan menunjukkan bahwa secara keseluruhan peserta didik dapat mengasah kemampuan berpikirnya sendiri dengan menggunakan buku ajar fisika berbasis metakognisi dalam proses pembelajaran di kelas

    Development of Interactive Physics E-Book to Reduce Student Misconception

    Get PDF
    This research develops an interactive physics e-book to provide innovation in physics learning at schools. The purpose of the study was to determine the feasibility of a physics e-book on simple harmonic motion material, to determine the reduction of student misunderstandings after learning using e-books, and to determine the practicality of the e-books developed. This research uses research and development (R&D) methods with the research subjects of class X students. Based on learning innovations that have been carried out, it was concluded that e-book learning media has been developed to reduce student misunderstandings. E-book has been validated by 3 experts and the result are very good so it is suitable for use in learning. There is a reduction in student misunderstandings in modeling and implementation classes. The largest decrease occurred in the implementation class which was 11.00% while the modeling class was 9.00%. The e-books used successfully improved students' understanding by 18.00% in classroom modeling and 48.00% in implementation classes. The effectiveness of e-books in reducing student misconceptions belongs to the medium criteria in all classes. The practicality of e-books in modeling and implementation classes belongs to very good criteria

    PENGEMBANGAN BUKU AJAR FISIKA BERBASIS METAKOGNISI PADA MATERI DINAMIKA PARTIKEL

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengembangkan buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi dinamika partikel, 2) mengetahui kualitas buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi dinamika partikel, 3) mengetahui respon peserta didik dan pendidik serta keterlaksanaan buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi dinamika partikel. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan mengadaptasi prosedur pengembangan perangkat model 4-D yang dikembangkan oleh Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I Semmel pada tahun 1974, yakni Define, Design, Develop, dan Disseminate. Penelitian ini dilakukan sampai tahap Develop pada uji coba luas. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar validasi, lembar penilaian, lembar angket respon, dan lembar uji keterlaksanaan. Penilaian kualitas buku ajar fisika berbasis metakognisi menggunakan skala likert dengan skala 4 dan penilaian respon menggunakan skala guttman, keduanya dibuat dalam bentuk checklist. Adapun keterlaksanaan buku ajar fisika menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini antara lain 1) telah dihasilkan buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi dinamika partikel, 2) kualitas buku ajar fisika berbasis metakognisi pada materi dinamika partikel berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, dan pendidik fisika memiliki kategori sangat baik (SB) dengan rerata skor berturut-turut 3,71; 3,77; dan 3,32, 3) respon peserta didik dan pendidik pada uji terbatas menunjukkan kategori setuju (S) dengan rerata skor 0,98 dan 1; dan respon peserta didik dan pendidik pada uji luas menunjukkan kategori setuju (S) dengan rerata skor 0,94 dan 1. Hasil uji keterlaksanaan berdasarkan pengamatan observer menunjukkan bahwa buku ajar fisika berbasis metakognisi secara keseluruhan mampu melatih peserta didik mengasah kemampuan berpikirnya sendiri. Akan tetapi, pada tahap mengidentifikasi apa yang diketahui dan yang belum diketahui beberapa peserta didik masih belum percaya diri untuk mengisikan jawaban dengan apa adanya sesuai pengetahuan awalnya. Selain itu, kegiatan dalam buku ajar fisika dapat berjalan dengan baik
    corecore